Sakben krungu crito "man paman sing gguyang sapi" sing tibake crito bawang merah bawang putih, aku mbayangne lek lokasi crito kuwi maeng neng Kali Brantas. Aku mbayangne lek bawang putih karo nangis membik-membik turut pinggir kali nggoleki popoke adik'e sing keli pas dek'e umbah-umbah neng kali. Sakben ketemu pak de tukang angon sing ngengon angonane neng pinggir kali mesti ditakoni opo maeng enek popok beruk keli. dst Sampek akhire ketemu wong wedok tuwek sing lagi mususi beras sing ngaku nemokne popok sing keli.
Mergo omahku cidek Kali Brantas, dadi pas makku crito pikiranku yo kali brantas. Lek crito lengkape monggo digoleki neng google uakeh. Neng kene aku mek crito piye bayanganku sing meh
sakmbendino nyawang Kali Brantas langsung mbayangne lek lokasi critone kuwi neng Kali Brantas. Dadi sakliyane wewe gombel crito Bawang Putih Bawang Merah utowo biyen tak arane Man Paman Sing Ngguyang Sapi utowo Popok Beruk Keli kedadeane yo neng kene.
Lha lek lirik lagune Popok Beruk Keli sing dinyanyekne karo Waljinah kok rung nemu sing lengkap yo neng google. Coba sampeyan bek'e nduwe tulung aku dikandani yo! he he he he
Bocah-Bocah Kali Brantas Kediri
Blok iki sing nduwe wong Asli Kediri, Saiyeg Saeko Proyo
Sabtu, 10 Januari 2015
Minggu, 04 Januari 2015
Kopi Lanang Asli Kediri - Kopi yang Bikin Greng Kaum Pria
Isuk-isuk mubdeng-mubeng neng google la kok pethuk'an "Kopi Lanang" ning Kompas. Judule atraktif pisan "Kopi Lanang Asli Kediri Dikenal Naikkan Vitalitas Pria" Peh ...peh......sangar nda judule. Tapi kok aku rau tau kurungu yo????
Jarene kopi lanang sing kasiate iso ndadekne "GREBG" wong lanang asale soko lereng Gunung Wilis.
Jarene kopi iki nduwene pertumbuhan genetik sing bedo karo kopi liyane. Bentuke bunder, liwih cilik ikuranne bedo karo kopi liyane.
Kopi lanang termasuk longko, soale soko sak wit kopi paling akeh kopi lanange mek gur ra sampek sak kilo.
Kopi lanang nggorenge nggawe kayu ben ambune ra sangit. Jare kopi sing rasana luwih pahit iki hasile luwih jos lek dicam campur susu murni karo madu. Lek jaman biyen biasane diombene bareng karo ngombe jamu.
Kopi lanang opo pancen tenan iso nggawe "GRENG"? yo coba jajaen dewe, lek wis terbuktu tulung sampeyan kandani aku...he he he
Jarene kopi lanang sing kasiate iso ndadekne "GREBG" wong lanang asale soko lereng Gunung Wilis.
Jarene kopi iki nduwene pertumbuhan genetik sing bedo karo kopi liyane. Bentuke bunder, liwih cilik ikuranne bedo karo kopi liyane.
Kopi lanang termasuk longko, soale soko sak wit kopi paling akeh kopi lanange mek gur ra sampek sak kilo.
Kopi lanang nggorenge nggawe kayu ben ambune ra sangit. Jare kopi sing rasana luwih pahit iki hasile luwih jos lek dicam campur susu murni karo madu. Lek jaman biyen biasane diombene bareng karo ngombe jamu.
Kopi lanang opo pancen tenan iso nggawe "GRENG"? yo coba jajaen dewe, lek wis terbuktu tulung sampeyan kandani aku...he he he
Mauludan, Mulutan dan Nggowo Berkat dibuntel Taplak Kotak-Kotak
Mauludan, bagi telinga dan lidah orang Asli Kediri terdengar dan diucapkannya dengan kata "mulutan". Saya sendiri sebagai anak kecil bertanya-tanya mengapa hari kelahiran Rosulullaah SAW dinamai dengan "mulutan", sampai akhirnya ketika pahaman terhadap kata itu bertambah, bahwasannya ternyata berasal dari bahasa Arab "mauludan" bukan "mulutan"...he he he he.....Mulut, Ba'do Mulut....yang sebenarnya adalah Maulud, Ba'da Maulut....he he he he
Ada hal yang sangat membuat saya kegirangan bila "mulutan" tiba. Tidak lama kemudian biasanya bu guru mengumumkan Hari Sabtu anak-anak ke sekolah dengan "nggowo berkat" ....hore......sueneng tenan atiku.......Berkate lawuhe mi, bumbu rujak tahu, krawu kangkung karo bumbu rujak endok separo. Adahae rantang dibuntel taplak kotak-kotak.......
Wong Asli Kediri opo yo iseh......nggowo berkat dibuntel taplak kotak-kotak????
Ada hal yang sangat membuat saya kegirangan bila "mulutan" tiba. Tidak lama kemudian biasanya bu guru mengumumkan Hari Sabtu anak-anak ke sekolah dengan "nggowo berkat" ....hore......sueneng tenan atiku.......Berkate lawuhe mi, bumbu rujak tahu, krawu kangkung karo bumbu rujak endok separo. Adahae rantang dibuntel taplak kotak-kotak.......
Wong Asli Kediri opo yo iseh......nggowo berkat dibuntel taplak kotak-kotak????
Jumat, 02 Januari 2015
Kebo Nyusu Gudel - Belajar ke yang Lebih Muda
Kebo nyusu gudel, adalah sebuah keanehan bila itu dalam kejadian yang sesungguhnya bila ada seekor induk kerbau (kebo) menyusu ke anaknya (gudel). Pasti ada yang tidak beres dalam diri si kebo. Tapi dalam hal mencari ilmu filosofi kebo nyusu gudel adalah hal yang sangat wajar.
Seseorang yang lebih dewasa belajar ke yang lebih muda bukanlah sesuatu keanehan bila memang yang lebih muda mempunyai ilmu yang dibutuhkan oleh yang lebih dewasa. Semua umur punya kesempatan yang sama dalam hal mendapatkan ilmu, sehingga ketika seseorang yang lebih muda dia lebih dahulu menguasai suatu ilmu maka filosofi kebo nyusu gudel adalah yang sangat tepat untuk kita pergunakan.
Malu, gengsi, atau sejenisnya sering diidap oleh orang yang merasa lebih dewasa usianya bila harus belajar ke yang lebih muda. Bukan hanya masalah usia, masalah jabatan, strata sosial atau kekayaan juga sering membuat seseorang malu, gengsi atau yang sejenisnya bila harus belajar kepada seseorang yang lebih rendah jabatan, kekayaaan ataupun strata sosialnya meskipun orang yang lebih bawah tersebut lebih berilmu. Kebo nyusu gudel! Si kebo jangan gengsi kalau memang si gudel memiliki susu yang dibutuhkan oleh si kebo!
Seseorang yang lebih dewasa belajar ke yang lebih muda bukanlah sesuatu keanehan bila memang yang lebih muda mempunyai ilmu yang dibutuhkan oleh yang lebih dewasa. Semua umur punya kesempatan yang sama dalam hal mendapatkan ilmu, sehingga ketika seseorang yang lebih muda dia lebih dahulu menguasai suatu ilmu maka filosofi kebo nyusu gudel adalah yang sangat tepat untuk kita pergunakan.
Malu, gengsi, atau sejenisnya sering diidap oleh orang yang merasa lebih dewasa usianya bila harus belajar ke yang lebih muda. Bukan hanya masalah usia, masalah jabatan, strata sosial atau kekayaan juga sering membuat seseorang malu, gengsi atau yang sejenisnya bila harus belajar kepada seseorang yang lebih rendah jabatan, kekayaaan ataupun strata sosialnya meskipun orang yang lebih bawah tersebut lebih berilmu. Kebo nyusu gudel! Si kebo jangan gengsi kalau memang si gudel memiliki susu yang dibutuhkan oleh si kebo!
Selasa, 01 Oktober 2013
Ada Anak Namanya si Dewi Lagu Pertamaku Mlebu SD Bandar Lor 2 Kediri
Ada anak namanya si Dewi
Beli kacang harganya setali
Belum dibayar anaknya sudah lari
Mugi-mugi ditangkap pak pulisi
ha ha ha ha ini lagu pernah saya nyanyikan ketika didaftarkan sekolah ke SD Bandar Lor II Kediri. Waktu itu bu guru (alm. Bu Warti) mengetes supaya saya menyanyi. Saya diem saja karena malu sambil bingung gak tau mau nyanyi apa. Setelah dibujuk-bujuk dan mikir-mikir terus arep nyanyi opo akhire dapet ilham nyanyi lagu iki......he he he he he. Sedikit tambahan: Saat itu disebelahku ada tetanggaku yang juga didaftarkan oleh ayahnya. Ketika dites dengan pertanyaan "mripate digawe nya....?" dia jawan "nyawang!" he he he he. Batinku kepingkel-pingkel aku krungu jawabane.
Beli kacang harganya setali
Belum dibayar anaknya sudah lari
Mugi-mugi ditangkap pak pulisi
ha ha ha ha ini lagu pernah saya nyanyikan ketika didaftarkan sekolah ke SD Bandar Lor II Kediri. Waktu itu bu guru (alm. Bu Warti) mengetes supaya saya menyanyi. Saya diem saja karena malu sambil bingung gak tau mau nyanyi apa. Setelah dibujuk-bujuk dan mikir-mikir terus arep nyanyi opo akhire dapet ilham nyanyi lagu iki......he he he he he. Sedikit tambahan: Saat itu disebelahku ada tetanggaku yang juga didaftarkan oleh ayahnya. Ketika dites dengan pertanyaan "mripate digawe nya....?" dia jawan "nyawang!" he he he he. Batinku kepingkel-pingkel aku krungu jawabane.
Pok Pak Pok Dem Dem
Pok pak pok dem dem ji walang kaji kokok belok dem dem
Cang kacang lombok ijo mlungker
Siti nyang kali, bagong nyang genthong
Siti njaluk rabi diolehne kucing garong
Cang kacang lombok ijo mlungker
Siti nyang kali, bagong nyang genthong
Siti njaluk rabi diolehne kucing garong
Adus Kali: Hiburan Anak-anak Kali Brantas di Kediri
Hiburan yang paling mengasikkan bagi anak-anak yang rumahnya di daerah Kali Brantas adalah adus kali (mandi di sungai). Anak-anak biasanya telanjang bulat setelah menyimpang pakaiannya di semak2 pinggir Sungai Brantas dan langsung njegur kali. Saya biasanya sudah merencanakan sehabis pulang sekolah akan adus kali.
Akan tetapi anak-anak sering lupa diri, terlalu ke tengah yang arusnya lebih deras dan lebih dalam karena semakin ke tengah pasirnya semakin sedikit, padahal mereka belum terampil berenang atau malah belum bisa nglangi (berenang). Alhasil kadang-kadang mereka kenter (hanyut ke bawa arus). Kejadian ini sangat menjengkelkan tukang tambang (tukang perahu penyeberangan), karena mereka harus bertindak untuk menyelamatkan anak-anak yang membandel dan akhirnya hanyut. Begitu anak-anak teriak-teriak ketika melihat salah seorang temannya kenter (hanyut) maka tukang perahu penyeberangan (tukang tambang) akan mengejar dengan menggunakan perahunya untuk menyelamatkan. Biasanya kalau sudah dekat sebelum si tukang perahu menyelamatkan dia akan terlebih dahulu menthung (memukul) kepala anak yang kenter tadi dengan menggunakan patang (batang bambu yang diamaternya kecil (bisa digenggam dengan tangan) tapi sangat kokoh, ujungnya diberi besi berbentuk seberti garpu yang runcing digunakan sebagai alat untuk mendorong dan mengemudikan perahu dengan cara ditancapkan ke dasar sunguai lantas didorong sampai ujungnya sengga perahu akan terdorong.) Kemudian baru diangkat. Bila anak tersebut sudah meminum air yang cukup banyak maka anak tersebut dibawa minggir dan di jantur (kakinya diangkat ke atas dan kepalanya di bawah) agar air yang ada dalam perutnya keluar.
Karena anak-anak sering membandel dan tetap saja adus kali, sering ibu mereka meden-medeni (menakut-nakuti) kalau mereka masih membandel mandi di kali maka mereka akan digondol (diculik) oleh wewe gombel.
Akan tetapi anak-anak sering lupa diri, terlalu ke tengah yang arusnya lebih deras dan lebih dalam karena semakin ke tengah pasirnya semakin sedikit, padahal mereka belum terampil berenang atau malah belum bisa nglangi (berenang). Alhasil kadang-kadang mereka kenter (hanyut ke bawa arus). Kejadian ini sangat menjengkelkan tukang tambang (tukang perahu penyeberangan), karena mereka harus bertindak untuk menyelamatkan anak-anak yang membandel dan akhirnya hanyut. Begitu anak-anak teriak-teriak ketika melihat salah seorang temannya kenter (hanyut) maka tukang perahu penyeberangan (tukang tambang) akan mengejar dengan menggunakan perahunya untuk menyelamatkan. Biasanya kalau sudah dekat sebelum si tukang perahu menyelamatkan dia akan terlebih dahulu menthung (memukul) kepala anak yang kenter tadi dengan menggunakan patang (batang bambu yang diamaternya kecil (bisa digenggam dengan tangan) tapi sangat kokoh, ujungnya diberi besi berbentuk seberti garpu yang runcing digunakan sebagai alat untuk mendorong dan mengemudikan perahu dengan cara ditancapkan ke dasar sunguai lantas didorong sampai ujungnya sengga perahu akan terdorong.) Kemudian baru diangkat. Bila anak tersebut sudah meminum air yang cukup banyak maka anak tersebut dibawa minggir dan di jantur (kakinya diangkat ke atas dan kepalanya di bawah) agar air yang ada dalam perutnya keluar.
Karena anak-anak sering membandel dan tetap saja adus kali, sering ibu mereka meden-medeni (menakut-nakuti) kalau mereka masih membandel mandi di kali maka mereka akan digondol (diculik) oleh wewe gombel.
Langganan:
Postingan (Atom)